Menurut informasi internal, Biro Statistik Tenaga Kerja Amerika Serikat (BLS) akan segera mengalami perubahan besar dalam kepemimpinan. Pemerintahan Trump sedang aktif mewawancarai calon direktur baru, salah satu kandidat yang menarik perhatian adalah kepala ekonom dari lembaga pemikir konservatif, Heritage Foundation, E.J. Anthony.
Anthony telah lama mengkritik metode statistik data pekerjaan BLS. Penunjukan potensialnya memicu spekulasi tentang kemungkinan reformasi besar-besaran di Biro Statistik Tenaga Kerja. Langkah ini menunjukkan bahwa pemerintahan Trump mungkin sedang mencari untuk menyesuaikan cara lembaga tersebut beroperasi.
Perubahan personel ini berasal dari pemberhentian direktur saat ini oleh Trump setelah dirilisnya laporan pekerjaan yang kurang memuaskan lebih awal bulan ini. Saat ini, pejabat tinggi pemerintah sedang mempertimbangkan berbagai calon pengganti.
Pihak Gedung Putih bersikap hati-hati terhadap masalah ini. Seorang juru bicara mengatakan: "Presiden berkomitmen untuk memilih talenta terbaik untuk pemerintah federal. Calon direktur BLS yang baru akan diumumkan setelah keputusan dibuat."
Penunjukan potensial ini memicu perhatian dari berbagai kalangan. Beberapa pengamat menunjukkan bahwa menunjuk seorang kritikus lama untuk posisi penting mungkin menandakan bahwa pemerintahan Trump berencana untuk melakukan tinjauan menyeluruh dan kemungkinan penyesuaian terhadap mode operasi dan metode pengumpulan data Biro Statistik Tenaga Kerja.
Apa pun hasil akhirnya, perubahan personel kali ini mungkin akan memiliki dampak yang mendalam terhadap pengumpulan dan penerbitan data ketenagakerjaan di Amerika Serikat. Semua pihak akan mengawasi dengan seksama arah perkembangan Biro Statistik Tenaga Kerja di masa depan, serta dampak yang mungkin ditimbulkannya terhadap pembuatan kebijakan ekonomi Amerika Serikat.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
15 Suka
Hadiah
15
6
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
PessimisticLayer
· 20jam yang lalu
Sekali lagi mulai memanipulasi data.
Lihat AsliBalas0
BlockchainThinkTank
· 20jam yang lalu
Niat sebenarnya di balik perubahan personel ini perlu diwaspadai dan dianalisis.
Lihat AsliBalas0
TokenGuru
· 20jam yang lalu
Pasar besar akan segera datang, siap-siap di posisi C untuk airdrop.
Menurut informasi internal, Biro Statistik Tenaga Kerja Amerika Serikat (BLS) akan segera mengalami perubahan besar dalam kepemimpinan. Pemerintahan Trump sedang aktif mewawancarai calon direktur baru, salah satu kandidat yang menarik perhatian adalah kepala ekonom dari lembaga pemikir konservatif, Heritage Foundation, E.J. Anthony.
Anthony telah lama mengkritik metode statistik data pekerjaan BLS. Penunjukan potensialnya memicu spekulasi tentang kemungkinan reformasi besar-besaran di Biro Statistik Tenaga Kerja. Langkah ini menunjukkan bahwa pemerintahan Trump mungkin sedang mencari untuk menyesuaikan cara lembaga tersebut beroperasi.
Perubahan personel ini berasal dari pemberhentian direktur saat ini oleh Trump setelah dirilisnya laporan pekerjaan yang kurang memuaskan lebih awal bulan ini. Saat ini, pejabat tinggi pemerintah sedang mempertimbangkan berbagai calon pengganti.
Pihak Gedung Putih bersikap hati-hati terhadap masalah ini. Seorang juru bicara mengatakan: "Presiden berkomitmen untuk memilih talenta terbaik untuk pemerintah federal. Calon direktur BLS yang baru akan diumumkan setelah keputusan dibuat."
Penunjukan potensial ini memicu perhatian dari berbagai kalangan. Beberapa pengamat menunjukkan bahwa menunjuk seorang kritikus lama untuk posisi penting mungkin menandakan bahwa pemerintahan Trump berencana untuk melakukan tinjauan menyeluruh dan kemungkinan penyesuaian terhadap mode operasi dan metode pengumpulan data Biro Statistik Tenaga Kerja.
Apa pun hasil akhirnya, perubahan personel kali ini mungkin akan memiliki dampak yang mendalam terhadap pengumpulan dan penerbitan data ketenagakerjaan di Amerika Serikat. Semua pihak akan mengawasi dengan seksama arah perkembangan Biro Statistik Tenaga Kerja di masa depan, serta dampak yang mungkin ditimbulkannya terhadap pembuatan kebijakan ekonomi Amerika Serikat.