Dalam perkembangan teknologi blockchain yang terus berlangsung, kompleksitas data dan kebutuhan akan transparansi semakin naik. Bubblemaps sebagai alat visualisasi data on-chain yang inovatif hadir, melalui teknologi diagram gelembung interaktifnya yang unik, mengubah cara pengguna menganalisis distribusi token dan hubungan dompet.
Bubblemaps lahir pada tahun 2021, awalnya merupakan bagian dari proyek Moonlight. Seiring berjalannya waktu, ia secara bertahap menjadi alat analisis yang tak terpisahkan dalam komunitas kripto. Token asli platform, BMT, pada tahun 2025 bahkan menjadi aset penting yang mendorong proses transparansi Blockchain.
Keunggulan inti Bubblemaps terletak pada cara penyajian data yang intuitif. Dengan mengubah data blockchain yang kompleks menjadi grafik visual yang mudah dipahami, pengguna dapat dengan mudah mengidentifikasi distribusi token dan hubungan antara dompet. Dalam diagram gelembung, setiap gelembung mewakili satu dompet atau alamat independen, ukuran gelembung secara langsung mencerminkan jumlah koin yang dimiliki, sementara garis yang menghubungkan gelembung menunjukkan hubungan transaksi antar dompet. Metode visualisasi inovatif ini membuat pelacakan pergerakan dana dari pemegang besar (sering disebut "paus"), mengidentifikasi kemungkinan adanya manipulasi pasar, serta menemukan kepemilikan besar yang tersembunyi menjadi lebih sederhana dan efisien.
Bubblemaps didirikan di Paris oleh tiga pendiri bersama: Nicolas Vaiman (CEO), Arnaud Droz (COO), dan Léo Pons (CTO). Latar belakang profesional dan kekuatan teknis tim memberikan dukungan yang kuat untuk inovasi dan pengembangan platform yang berkelanjutan.
Saat ini, Bubblemaps sudah mendukung beberapa jaringan blockchain utama termasuk Ethereum, memberikan layanan analisis data yang komprehensif kepada pengguna. Seiring dengan semakin populernya teknologi blockchain dan perluasan skenario aplikasi, pentingnya alat visualisasi data seperti Bubblemaps akan semakin menonjol, dan diharapkan dapat berperan lebih besar dalam mendorong transparansi dan kredibilitas ekosistem blockchain.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
5 Suka
Hadiah
5
3
Bagikan
Komentar
0/400
SigmaBrain
· 19jam yang lalu
Logika besar transparan seluruh rantai
Lihat AsliBalas0
GasFeeSobber
· 19jam yang lalu
Menggoreng sampai-sampai uang gas pun disumbangkan.
Dalam perkembangan teknologi blockchain yang terus berlangsung, kompleksitas data dan kebutuhan akan transparansi semakin naik. Bubblemaps sebagai alat visualisasi data on-chain yang inovatif hadir, melalui teknologi diagram gelembung interaktifnya yang unik, mengubah cara pengguna menganalisis distribusi token dan hubungan dompet.
Bubblemaps lahir pada tahun 2021, awalnya merupakan bagian dari proyek Moonlight. Seiring berjalannya waktu, ia secara bertahap menjadi alat analisis yang tak terpisahkan dalam komunitas kripto. Token asli platform, BMT, pada tahun 2025 bahkan menjadi aset penting yang mendorong proses transparansi Blockchain.
Keunggulan inti Bubblemaps terletak pada cara penyajian data yang intuitif. Dengan mengubah data blockchain yang kompleks menjadi grafik visual yang mudah dipahami, pengguna dapat dengan mudah mengidentifikasi distribusi token dan hubungan antara dompet. Dalam diagram gelembung, setiap gelembung mewakili satu dompet atau alamat independen, ukuran gelembung secara langsung mencerminkan jumlah koin yang dimiliki, sementara garis yang menghubungkan gelembung menunjukkan hubungan transaksi antar dompet. Metode visualisasi inovatif ini membuat pelacakan pergerakan dana dari pemegang besar (sering disebut "paus"), mengidentifikasi kemungkinan adanya manipulasi pasar, serta menemukan kepemilikan besar yang tersembunyi menjadi lebih sederhana dan efisien.
Bubblemaps didirikan di Paris oleh tiga pendiri bersama: Nicolas Vaiman (CEO), Arnaud Droz (COO), dan Léo Pons (CTO). Latar belakang profesional dan kekuatan teknis tim memberikan dukungan yang kuat untuk inovasi dan pengembangan platform yang berkelanjutan.
Saat ini, Bubblemaps sudah mendukung beberapa jaringan blockchain utama termasuk Ethereum, memberikan layanan analisis data yang komprehensif kepada pengguna. Seiring dengan semakin populernya teknologi blockchain dan perluasan skenario aplikasi, pentingnya alat visualisasi data seperti Bubblemaps akan semakin menonjol, dan diharapkan dapat berperan lebih besar dalam mendorong transparansi dan kredibilitas ekosistem blockchain.