Do Kwon lahir dari keluarga mampu dan sejak kecil menunjukkan bakat luar biasa. Ia lulus dari SMA Bahasa Asing Daewon yang terkenal di Korea, kemudian melanjutkan studi di Universitas Stanford mengambil jurusan komputer. Selama di universitas, ia sangat bersemangat tentang kewirausahaan dan bertekad untuk mengubah dunia dengan teknologi.
Setelah lulus, Do Kwon bekerja di Apple dan Microsoft untuk waktu yang singkat. Namun, ia segera memutuskan untuk kembali ke negaranya dan memulai usaha, mendirikan perusahaan Anyfi yang menyediakan layanan jaringan seluler. Justru dalam menjelajahi teknologi blockchain, Do Kwon memiliki ide untuk menciptakan proyek stablecoin.
Pada tahun 2018, Do Kwon bersama mitra bisnisnya Daniel Shin mendirikan proyek Terra. Terra dengan cepat menarik perhatian industri, dan berhasil mengumpulkan 32 juta dolar AS pada putaran pendanaan pertama. Beberapa tahun berikutnya, ekosistem Terra berkembang pesat, menjadi bintang baru di pasar kripto. Pada tahun 2021, nilai pasar Terra sempat melampaui 40 miliar dolar AS, dan Do Kwon pun menjadi miliarder.
Namun, kejayaan Terra tidak bertahan lama. Pada Mei 2022, UST terlepas dari dolar AS, yang memicu penjualan panik. Dalam hitungan hari, ekosistem Terra runtuh, dengan nilai pasar sebesar 40 miliar dolar AS menguap. Kejadian ini memberikan dampak besar pada seluruh pasar kripto, dan menyebabkan banyak investor mengalami kerugian besar.
Kemudian, Do Kwon menjadi sasaran utama. Kejaksaan Korea Selatan mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadapnya, menuduhnya melanggar undang-undang pasar modal. Do Kwon memilih untuk melarikan diri ke luar negeri, tetapi tetap bersikeras bahwa dia tidak bersalah. Saat ini, keberadaannya masih misterius, dan ada laporan yang menyebutkan bahwa dia telah meninggalkan Singapura menuju lokasi yang tidak diketahui.
Pengalaman Do Kwon mencerminkan pasang surut industri kripto. Dia pernah menjadi seorang jenius muda yang sangat diperhatikan, tetapi pada usia 30-an, dia terjebak dalam kesulitan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Kisah ini mengingatkan kita bahwa dalam industri baru yang penuh peluang, juga terdapat risiko besar. Bagi para pengusaha, menjaga kerendahan hati dan kehati-hatian juga sangat penting.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
7 Suka
Hadiah
7
5
Bagikan
Komentar
0/400
ProxyCollector
· 07-22 13:54
Pemimpin Mingjiao Do Kwon tidak lebih dari itu.
Lihat AsliBalas0
ZKProofster
· 07-19 16:30
secara teknis... contoh lain mengapa keamanan protokol > pendiri karismatik
Kebangkitan mengejutkan Do Kwon dan jatuhnya yang dramatis: dari miliarder menjadi buronan
Kehidupan Do Kwon: Dari Gemerlap ke Pelarian
Do Kwon lahir dari keluarga mampu dan sejak kecil menunjukkan bakat luar biasa. Ia lulus dari SMA Bahasa Asing Daewon yang terkenal di Korea, kemudian melanjutkan studi di Universitas Stanford mengambil jurusan komputer. Selama di universitas, ia sangat bersemangat tentang kewirausahaan dan bertekad untuk mengubah dunia dengan teknologi.
Setelah lulus, Do Kwon bekerja di Apple dan Microsoft untuk waktu yang singkat. Namun, ia segera memutuskan untuk kembali ke negaranya dan memulai usaha, mendirikan perusahaan Anyfi yang menyediakan layanan jaringan seluler. Justru dalam menjelajahi teknologi blockchain, Do Kwon memiliki ide untuk menciptakan proyek stablecoin.
Pada tahun 2018, Do Kwon bersama mitra bisnisnya Daniel Shin mendirikan proyek Terra. Terra dengan cepat menarik perhatian industri, dan berhasil mengumpulkan 32 juta dolar AS pada putaran pendanaan pertama. Beberapa tahun berikutnya, ekosistem Terra berkembang pesat, menjadi bintang baru di pasar kripto. Pada tahun 2021, nilai pasar Terra sempat melampaui 40 miliar dolar AS, dan Do Kwon pun menjadi miliarder.
Namun, kejayaan Terra tidak bertahan lama. Pada Mei 2022, UST terlepas dari dolar AS, yang memicu penjualan panik. Dalam hitungan hari, ekosistem Terra runtuh, dengan nilai pasar sebesar 40 miliar dolar AS menguap. Kejadian ini memberikan dampak besar pada seluruh pasar kripto, dan menyebabkan banyak investor mengalami kerugian besar.
Kemudian, Do Kwon menjadi sasaran utama. Kejaksaan Korea Selatan mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadapnya, menuduhnya melanggar undang-undang pasar modal. Do Kwon memilih untuk melarikan diri ke luar negeri, tetapi tetap bersikeras bahwa dia tidak bersalah. Saat ini, keberadaannya masih misterius, dan ada laporan yang menyebutkan bahwa dia telah meninggalkan Singapura menuju lokasi yang tidak diketahui.
Pengalaman Do Kwon mencerminkan pasang surut industri kripto. Dia pernah menjadi seorang jenius muda yang sangat diperhatikan, tetapi pada usia 30-an, dia terjebak dalam kesulitan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Kisah ini mengingatkan kita bahwa dalam industri baru yang penuh peluang, juga terdapat risiko besar. Bagi para pengusaha, menjaga kerendahan hati dan kehati-hatian juga sangat penting.